Wednesday, November 21, 2007

CEMARA MENDERAI DI CEMOROSEWU

istirah dengan tenang
biarkan cemara temani tidurmu
menderai di taman karet

di sini musim semi singgahi argo dumilah
menetap di ranting cemara
seumpama rindu candu

angin sepoi dari cokrosuryo
jalak gading menjemput
atau memandu penyusur pada maut
ketika malam susut
menimbang mitos dan keyakinan

hidup tidak untuk menunda kekalahan
meski ia sering menjadi karet gelang
gemetar 3265 meter di atas permukaan laut.

cemara menderai di cemorosewu
dan engkau terlelap di Karet
menikmati kekalahan
yang kau takdirkan sendiri.

lihat musim semi
tak pernah mati

di sini

Cemorosewu 10/07