Berlibur Ke Rumah Nenek
kucopot angkanya dan penanggalan mengerang di tembok,
menoleh ke pintusetengah terbuka: melukis seluruh mimpimu
sepanjang tahun-tahun yangmemar. pagi telah menawarkan cuaca,
dan udara mengajak kencan buta,terbaca pada tiket yang telah
tersimpan ribuan jarak,destiniation: rumah nenek,
kukanthi jarinya menuju horison, ia bertanya tak henti-henti.
tadi, dalam ranselnya telah kuselipkan album kawak warna biru tua,
sebagian jawaban kupasrahkan pada pose-pose kuno dan wagu di sana.
beberapa ada yang telah kubualkan, sebelum kantuk
mengundangnya setiap malam: tentang warna gilang gemilang,
juga keringat yang memuaikan buku gambarnya.
rambutnya dibelah pinggir, cahaya matanya lekas
mencerna pengertian-pengerti an.
selamat jalan, kini engkau akan belajar tentang asal muasal.
2008
0 Comments:
Post a Comment
<< Home