Sunday, September 14, 2008

J E R U S A L E M

kau tulis puisi sepanjang harihari yang legam
menjaga azan al-aqsa meniti menara-menara
dari Ramallah hingga Jericho
ayat-ayat mu datang dari masa silam
ketika puisi digurat dengan darah dan ranting zaitun
dan perlawanan di jalan-jalan kota tua itu,
tanah dan bendera hanyalah ufuk keyakinan, bisikmu
serupa batubatu yang senantiasa merawat harapan

2000